HomeUncategorizedNAIK-TURUN HARGA BBM DI ERA JOKOWI

NAIK-TURUN HARGA BBM DI ERA JOKOWI

#100HariJokowiJK  #Hari62
Petugas SPBU mengganti harga BBM di Jakarta. Dengan harga minyak dunia turun, pemerintah Indonesia bisa mengakomodir harga BBM disesuaikan dengan harga pasar internasional. Foto oleh Bay Ismoyo/AFP
Petugas SPBU mengganti harga BBM di Jakarta. Dengan harga minyak dunia turun, pemerintah Indonesia bisa mengakomodir harga BBM disesuaikan dengan harga pasar internasional. Foto oleh Bay Ismoyo/AFP

Pemerintah umumkan harga baru BBM.  Patokannya harga internasional dan kurs Rupiah terhadap dolar AS.  Subsidi tetap hanya untuk solar dan minyak tanah. Harga premium turun, apakah tarif angkutan turun?

“Pertamina berjanji memastikan bahwa harga BBM di semua stasiun pengisian bahan bakar umum di seluruh Indonesia harganya sama.  Kalau pun ada harga yang lebih mahal, itu biasanya bukan harga di SPBU.  Biasanya di daerah ada yang beli di SPBU, lantas di bawah  lagi ke daerah yang lebih jauh dari kota, di pedalaman.  Bisa saja harga premium, misalnya, menjadi Rp 30.000 per liter.  Tapi ini sifatnya kasuistis,” kata Menteri Energi dan Sumberdaya Mineral (ESDM),  Sudirman Said.

Saya menelpon Menteri ESDM sore tadi, untuk mengklarifikasi beberapa hal  berkaitan dengan jumpa pers yang dilakukan pagi ini, Rabu (31/12), terkait penyesuaian harga keekonomian bahan bakar minyak (BBM).  Ini istilah yang yang digunakan oleh Menteri Sudirman Said.  Bukan “penurunan” BBM.  Pemerintah mengumumkan harga baru BBM jenis premium dan solar mulai 1 Januari 2015 pukul 00.00 WIB menyusul penurunan harga minyak dunia.  Akibat penyesuaian, harga premium turun menjadi Rp7.600 per liter dan solar Rp7.250 per liter.

“Harga premium tersebut tanpa subsidi, sementara solar ada subsidi tetap Rp1.000 per liter,” kata Sudirman Said.  Pengumuman diadakan di Kantor Menter Koordinator Perekonomian, di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta. Hadir juga Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menko Kemaritiman Indroyono Soesilo, Menkeu Bambang Brodjonegoro, dan Menteri BUMN Rini Soemarno.

Saat ini, harga premium Rp8.500 dan solar Rp7.500 per liter.

Bulan lalu, pada tanggal 17 November 2014, Presiden Joko “Jokowi” Widodo mengumumkan  kenaikan dari sebelumnya harga  premium Rp6.500 dan solar Rp5.500 per liter, berlaku tanggal 18 November 2014. Saat pengumuman di Istana Presiden, Jokowi menggunakan istilah pengalihan subsidi BBM untuk pembangunan infrastruktur dan sektor produktif.

Baca selengkapnya

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Previous post
PENCARIAN AIR ASIA QZ 8501: PERTUNJUKAN KEPEMIMPINAN
Next post
POLITIK HARGA BBM JOKOWI DAN TUDINGAN KONSPIRASI

No Comment

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *