Homesejarah

Kabar meninggalnya Ibu Juliah Sukamdani saya terima dari Arief Budi Susilo, chief executive officer Koran Solopos, Rabu, 2 Desember 2020. Arief adalah jurnalis senior di grup media Bisnis Indonesia, yang …

READ MORE

Dalam buku “Sketsa Politik Arifin Panigoro”, pengamat politik Fachry Ahli menuliskan kata pengantarnya.  Salah satu kutipannya, “Arifin Panigoro patut mendapatkan catatan tersendiri dalam sejarah politik Indonesia modern.  Melalui pertemuan di …

READ MORE

Beberapa kali ada yang “menyenggol” saya di Twitter, soal peran ikut menjatuhkan Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.  Ingin rasanya tertawa #ngakak.  Jurnalis, tidak punya kekuatan politik. Tapi, ya saya …

READ MORE

Kamala Harris nampak bersinar, wajahnya menebar senyum. Wakil Presiden terpilih AS 2020 itu menyampaikan pidato kemenangannya, di Wilmington, Delaware, dikota tempat tinggal Joe Biden, presiden terpilih.  Minggu (8/11/2020).  Saat dia …

READ MORE

Pandemi COVID-19 telah membunuh demokrasi.  Ucapan ini muncul dari Dahlan Iskan.  Saya mewawancarai jurnalis senior yang kini mengelola Harian Disway itu, dalam program #OurNewsRoom edisi spesial yang disiarkan secara live …

READ MORE

Blogpost November 23, 2014 , oleh Pak Jusman Syafii Djamal, mantan Menteri Perhubungan RI Saat ini jika bicara Industri Pesawat terbang, semua mata tertuju pada kekuatan duopoli Boeing di Amerika …

READ MORE

Sejarah media modern menunjukkan, prinsip dasar tetap relevan untuk memastikan media bisa bertahan sepanjang jaman The Medium Is No Longer The Messages. Kalimat ini milik Mark Tungate, seorang jurnalis yang …

READ MORE

Mohammad Natsir sering disebut sebagai “pembawa hati nurani umat”.  Dianggap sebagai sosok pemikir dan pejuang yang menyelamatkan negeri ini dari perpecahan. Natsir pernah memimpin Jong Islamiten Bond (JIB) Bandung (1928-1932). …

READ MORE

Fareed Zakaria menerbitkan bukunya yang kelima, berjudul “Ten Lessons For A Post -Pandemic World”,  tanggal 6 Oktober 2020.   Ditulis selama pandemi, buku ini menjadikan pandemi COVID-19 sudut pandang.  Membahas dari …

READ MORE

Titik Soeharto memilih keluar dari Golkar, bergabung dengan Partai Berkarya yang dibesut adiknya, Tommy Soeharto. Eno Sigit juga bergabung. Kini keluarga Cendana berkumpul di Partai Berkarya, dan mengusung Tommy Soeharto sebagai calon presiden. Menjual nama Soeharto.

READ MORE